Sunday 6 November 2016

JANGAN BAWA BAWA AGAMA??

dear temanku,ehmm maksudku teman yang sebenarnya  sekarang hanya bisa bersua didunia maya..

setelah tanggal 4 november 2016 terlewati,
setelah drama agama yang mencuat ke ranah nasional.

perih makin perih hati ini,
saya muslim, yang masih jauh dari taat.

saya mempunyai banyak teman selain beragama islam
banyak sekali.
bukan hanya teman, keluarga, saudara, kerabat, atau apalah itu.

sedih hati ini jika banyak dari kalian berucap

JANGAN BAWA BAWA AGAMA DALAM HAL INI-ITU-ONO

sebagai makhluk beragama bisakah kita berfikir sejenak sebelum berucap atau menulis status / statement.

kita punya agama, kita punya kitab, entah dibaca atau hanya jadi penghias ruangan atau pemberat tasmu dikala ibadah.

yang membacanya pun belum tentu menyerap saripati hingga masuk raga dan diterapkan dalam kesehariannya.

jikalau kalian benar-benar mengkaji, bahwa sesungguhnya di dalam kitab semua tentang dunia beserta isinya sudah tertera jelas dijabarkan bagaimana, kenapa, kapan, dimana, siapa dan apa yang terjadi.

bahkan dari sebelum kita lahir, semua perkara saat kita hidup, dari bagaimana cara makan, bagaimana menghadapi manusia, bagaimana hukum ini itu, bagaimana kamu menikah, bagaimana kamu terbuat dan dibuat, bagaimana hidup sesudah meninggal semua ada didalam kitab.

lalu apa yang kita sombongkan? dengan menyebut jangan bawa-bawa agama?
terkecuali kalau memang anda tidak punya agama.

balik lagi ke masalah perbedaan. perbedaan itu bukan hanya masalah agama bu, pak.
Kita ( kakak beradik aja bisa berbeda ), saya dan suami yang saling sayang aja bisa berbeda.

tapi kuncinya apa biar tetap rukun?

mengalah.

jikalau ada yang merasa paling benar, mengalahlah.

toh, gusti boten sare.


sangat tidak lucu sekali jika kawan teman saudara kita yang berbeda ataupun sesama muslim itu gampang terprovokasi oleh berita berita sampah.


cepat berpendapat cepat menyimpulkan ini itunya.

sayang sekali.

sedihh, sedih se-sedih sedihnya, sebenernya mereka itulah yang sedang menampakan kebodohannya.


muak? ya saya muak. Haruskah saya sampai memutuskan tali silahturahmi dengan kalian?
haruskah sampai meng-UNFRIEND teman teman semua? karena membuat runyam suasana.
bukan untuk yang berbeda agama saja, tapi untuk mereka yang gampang terbodohi dan ceroboh dengan berita sampah.


mohon tegur saya langsung bila tulisan ini membuat hati kalian sedih dan kecewa bahkan marah.
karena jujur saya membuat tulisan ini dalam keadaan menahan emosi sejak 4 november kemarin.

terima kasih dan selamat menjalani hari dengan hati-hati :)

No comments:

Post a Comment